Notification

×

Tag Google

Diduga Dijual, Warga Cikokol Menyoal Tanah Fasos Fasum Yang Ditutup Seng

Kamis, Juni 27, 2024 | 15:05 WIB | 0 Views Last Updated 2024-06-27T08:05:48Z
Aksi warga menulis "Kembalikan Tanah Fasum/Fasos" dipintu pagar seng yang menjadi polemik (doc. Fakta Khatulistiwa)

Fakta Khatulistiwa - Warga Kelurahan Cikokol keluhkan ditutupnya tanah fasos fasum yang diduga telah dijual oleh oknum. Diketahui sebelumnya tanah tersebut sempat menjadi tempat pembuangan sampah warga.


"Baru-baru ini semenjak ganti lurah baru, tau-tau kok ditutup dan dipagar seng di tanah fasos fasum tersebut," ujar warga yang enggan disebut namanya kepada Fakta Khatulistiwa, Kamis 27 Juni 2024.


Prihal dugaan tanah fasos fasum yang telah dijual di lingkungan RW02, Jalan MH. Thamrin, Kelurahan Cikokol, Kecamatan Tangerang, warga menyebut ada indikasi oknum warga yang bekerjasama dengan aparatur pemerintahan.


"Ya meskinya kan pemerintah mengetahui, bilamana tanah tersebut dijual, kan meski ada tandatangan beliau (pejabat pemerintahan -red). Dan kita belum tau juga nih siapa yang menandatangani penjualan tanah tersebut, soalnya belum ada kejelasan prihal ini dari Lurah," ungkapnya.


Sebelumnya, tanah fasos fasum tersebut merupakan tempat pembuangan sampah warga, yang juga telah diamanatkan oleh pejabat wilayah terdahulu untuk tidak dijual.


"Dulunya itu tempat pembuangan sampah warga, dan kita juga tiap bulan bayar iuran sampah ke DLH, tapi kok baru-baru ini ditutup, enggak taunya ada informasi tanah fasos fasum tersebut udah dijual. Padahal dari lurah yang dulu pernah bilang itu tanah warga jangan sampe dijual," ujarnya.


Namun sayangnya, hingga berita ini diterbitkan, wartawan belum berhasil mendapati keterangan dari aparatur setempat terkait adanya dugaan penjualan tanah fasos fasum tersebut.


Penulis : Yudha

×
Berita Terbaru Update